Friday 26 September 2014

Dalam Sujud dan Doaku

ketika kita merasa terpuruk,ketika kita merasa kecewa,ketika sesuatu membuat kita merasa lemah,dan kita merasa sendirian di dunia,pernah merasa putus asa?ya,aku sendiri sekarang merasa sangat putus asa,merasa sangat kecewa,sakit hati,sedih,gak nafsu makan,lemes,ya gitu deh,galau mungkin namanya hehe.

ada kala dimana manusia tidak mampu membuat hati kita lebih tenang,mereka terkadang tidak bisa membuat hati kita lebih damai,kita seperti tak memiliki tempat untuk berbagi keluh kesah kita,namun satu hal yang selalu aku lakukan ketika rasa kecewa atau rasa sakit hati itu datang,hanya dengan beribadah kepada tuhan (Alloh SWT)dalam setiap sholatku,dalam setiap sujudku,dalam setiap doaku,kupasrahkan semua masalah yang tengah kuhadapi,mengaji setelah sholat magrib atau sholat shubuh itu lebih membuat hati kita tenang.

aku yakin setiap masalah,baik itu masalah besar atau masalah kecil pasti ada sebuah penyelesaian,ketika kita sudah berusaha ,ketika usaha kita belum membuahkan hasil,bersabarlah jika kamu sudah berdoa sebelumnya.

kali ini aku mungkin akan sedikit curhat,namun tidak akan se-frontal curhatan bak di dalam sebuah diary,tapi semoga masalahku saat ini mampu kalian ambil pelajaran berharga,kenapa?karna setiap masalah itu terselip suatu pelajaran yang sangat besar.

kali ini aku dihadapkan pada satu masalah tentang arti "harapan,kepastian",berharap sesuatu yang sangat kita harapkan itu menjadi kenyataan,terpaksa harus kukubur dalam-dalam karna sama sekali tak ada kepastian,kepastian yang membuat kita memutuskan bahwa kesendirian mungkin itu lebih baik.

pernahkah kita berharap sesuatu ?pernah?apa itu?kita ambil contoh harapan tentang jodoh,yups memang terlalu dini untuk usiaku berbicara tentang jodoh,tapi setidaknya kita tahu bahwa kita juga pernah memikirkan atau membayangkan sosok jodoh kita seperti apa,pernah kan?hehe,nah aku juga seperti itu,yang aku bayangkan tentang jodohku adalah dia sosok yang taat beragama (minimal rajin shalat),dia rajin,dia penyayang,dia sabar,dia punya hal yang membuat kita yakin dia jodoh kita,dan kita seperti tak punya alasan kenapa itu,meskipun hanya bertemu beberapa saat,kita tak mampu memberikan alasannya kenapa,itu yang sedang terjadi saat ini padaku,ihihi lalu harapan itu ada,keyakinan itulah yang membawa harapan itu hadir,aku juga tak mengerti namun mungkinkah ini harapanku?


namun sayang seribu sayang,harapan itu ternyata kosong,harapan itu harus ku kubur dalam-dalam hanya karna tak ada kepastian yang membuatku yakin,kepastian yang membuat keyakinan kita menjadi abu-abu untuk kita harapkan,bukan karna A,bukan karna B tapi memang tak ada kepastian,mungkin gini,kita menunggu kereta datang,menurut info kereta itu akan datang pukul 09.00,namun setelah kita tunggu kereta itu tak kunjung datang,lalu kita menunggu dan terus menunggu sampai larut malam kereta itu tak kunjung datang,itulah yang kita sebut harapan kosong,padahal sebelumnya pukul 10.00 ada kereta yang datang dengan jurusan sama,namun kita tetap keukeuh kereta yang datang pukul 09.00.karna kita yakin kereta datang pukul 09.00 bukan 10.00,itu ya itu yang dinamakan harapan kosong,maka dari itu aku memutuskan untuk naik kereta pukul 10.00 meski terlambat tapi aku bisa melanjutkan perjalananku.


harapan itu memang sudah berhenti,memang sudah ku kubur,namun ada sedikit sisa perasaan bahwa "masihkah harapan itu ada"itulah yang membuatku bingung,maka dari itu disetiap sholatku,disetiap doaku,kupasrahkan apapun yang akan terjadi di depan,hitam,putih,merah apapun itu aku berusaha yakin jodoh,maut ,rezeki,hidup,semua sudah di gariskan tuhan,aku sudah berusaha,aku sudah berdoa,tinggal sekarang menunggu sesuatu yang pasti atas rencana tuhan,kapan itu hanya tuhan yang tahu,"JIKA DIA JODOHKU DEKATKANLAH,JIKA BUKAN JAUHKANLAH  DAN TENANGKAN HATIKU,IHKLASKAN HATIKU,DAN SEMOGA TUHAN MERENCANAKAN SESUATU YANG INDAH DAN LEBIH INDAH UNTUK HIDUPKU KELAK,AMIN..."



No comments:

Post a Comment